Aji Man: Nasib Generasi dan Bangsa di Tangan Guru

tim/jendelaberita.co.id
PEMBUKAAN:Wali Kota Bima HA Rahman H Abidin membuka konferensi PGRI ke XXIII di aula SMKN 1 Kota Bima, Sabtu (12/7) pagi tadi

Konferensi Masa Bakti XXIII PGRI Kota Bima

KOTA BIMA – Kepengurusan PGRI Kota Bima masa bakti XXII telah berakhir, sehingga dilaksanakan Konferensi ke-XXIII sebagai forum tertinggi organisasi. Kegiatan ini berlangsung di aula SMKN 1 Kota Bima, Sabtu (12/7) pagi tadi.

Ketua PGRI Kota Bima Suhardin menyampaikan, bahwa konferensi ini merupakan forum tertinggi untuk menyampaikan laporan pertanggungjawaban lima tahun terakhir dan memilih kepengurusan baru.

“Kami adalah pengurus periode XXII. Di akhir masa jabatan ini, kami mengucapkan terima kasih, karena banyak hal telah dicapai, mulai dari peningkatan kualitas guru hingga berbagai kegiatan lainnya,” ujarnya.

Suhardin menambahkan bahwa selama lima tahun menjabat, pihaknya telah berusaha semaksimal mungkin.“Selama lima tahun kepengurusan kami, kami sudah berusaha agar tidak ada guru PNS yang diberhentikan secara tidak adil,” katanya.

Forum ini juga menjadi momentum penting untuk memilih pengurus yang baru. Ia berharap para pemilik hak suara dapat memilih calon terbaik berdasarkan hati nurani.

Sementara itu Wali Kota Bima HA Rahman H Abidin menegaskan bahwa nasib generasi dan masa depan daerah ada di tangan para guru. Bapak dan Ibu akan menentukan masa depan generasi. Maka dari itu, nasib daerah juga ada di tangan guru. 

"Mari kita sama membangun generasi yang baik," tuturnya. 

Ia juga menyampaikan selamat melaksanakan konferensi dan berharap kegiatan ini berjalan lancar dan sehat.

“Laksanakan sebaik-baiknya. Sebab siapa pun yang terpilih menjadi ketua nanti, pasti akan menghadapi tantangan yang tidak mudah. Maka pilihlah yang terbaik,” pesan Aji Man.

Lebih lanjut, ia mengingatkan agar konferensi ini tidak sampai menimbulkan perpecahan.

“Kalau sampai memecah belah, maka konferensi ini gagal. Lakukanlah dengan musyawarah dan mufakat,” harapnya.

Di akhir sambutannya, Aji Man berharap pengurus baru yang terpilih nantinya mampu membangun kolaborasi demi kemajuan daerah, khususnya dalam dunia pendidikan.

“Melalui konferensi ini, semoga lahir program kerja yang inovatif dan bermanfaat untuk memajukan dunia pendidikan,” pungkasnya. (tim) 

Posting Komentar untuk "Aji Man: Nasib Generasi dan Bangsa di Tangan Guru"